Manusia pada dasar nya memiliki 2 hubungan yaitu :

1. Hubungan manusia dengan Tuhan berwujud Agama / Kepercayaan
2. Hubungan manusia dengan manusia berwujud social

Tuhan menciptakan kita berbeda-beda 1 dengan yang lain. Kita akan Merenungkan Kenapa Tuhan menciptakan kita berbeda.
Saya bukan mempertanyakan apa yang sudah tuhan kehendaki ke makhluknya karena tidak sepantasnya kita bertanya tanya tentang apa yang tuhan kehendaki, yang harus kita jalani adalah apa yang sudah di berikan tuhan kepada kita,
Akan tetapi tuhan selalu memberikan jalan kepada hambanya untuk menemukan sebuah jawaban dari smua pertanyaan. tuhan menciptakan rasa cinta sehingga semua perbedaan dapat disatukan. Tuhan menciptakan manusia dengan berbagai macam perbedaan supaya manusia dapat berinteraksi dan saling melengkapi
Selain itu manusia diciptakan berbeda agar manusia tersebut dapat di ketahui betapa besar rasa syukur nya kepada tuhan yang telah menciptakan dia dan menciptakan persaingan sehat untuk menciptakan manusia-manusia yang lebih baik ( setidak nya berusaha untuk lebih baik ) untuk mencapai semua cita-cita yang mereka impikan.

Sekarang saya akan membahas sedikiit tentang hubungan cita-cita terhadap Tuhan yang maha esa. Manusia adalah makhluk ciptaan tuhan yang paling sempurna. Adapun manusia diberikan hawa nafsu dan cita-cita untuk masa depannya. tapi kebanyakan manusia saat ini hanya berusaha menggapai cita-cita dunia dan melupakan cita-cita yang seharusnya ada dalam manusia tersebut, yaitu cita-cita untuk mendapatkan segala ke ridho an Allah dalam setiap perbuatan / pekerjaan yang dihasilkan oleh manusia tersebut. Kebanyakan manusia terlena akan gemerlap nya dunia dan berusaha untuk mendapat kan semua keindahan yang ada didunia dan melupakan semua keindahan ridho dari Allah SWT.
Ada sebuah tulisan yang selalu saya pajang dikamar sebagai motivasi dan untuk lebih menyadari kebesaran tuhan.
tulisan nya berisi sebagai berikut :

KETAHUILAH OLEHMU...

Jika kau merasa lelah dan tak berdaya dari sebuah usaha yang sepertinya sia-sia, Allah tau betapa keras engkau telah berusaha.
Jika kau pikir bahwa hidupmu sedang menunggu sesuatu dan waktu serasa berlalu begitu saja, Allah sedang menunggu berasama mu.
Jika kau merasa kesepian dan merasa kehidupan ini hampa, Allah selalu berada diampingmu.
Ketika kau berpikir kau telah mencoba semua nya dan tidak tau lagi mau berbuat apa-apa, Allah punya jawaban nya.
Ketika sesuatu terasa semakin aneh, tidak adil, tidak masuk akal dan kau sangat merasa tertekan, Allah dapat menenangkan mu.
Tiba-tiba kau mendapatkan jejak-jejak harapan, Allah sedang berbisik kepadamu.
Ketika segala sesuatu berjalan lancar dan kau merasa ingin mengucap sukur, Allah telah memberkatimu.
Ketika sesuatu menjadi indah dan kau dipenuhi ketakjuban, Allah telah tersenyum kepadamu.
Ketika kau memiliki tujuan untuk dipenuhi dan mimpi, Allah sudah membuka matamu .
Ingat bahwa dimanapun kau atau kemanapun kau menghadap, Allah maha tau.


Tulisan tersebut selalu memotivasi saya dikala dalam keterpurukan, kesedihan, kesepian, dan keputusasaan dalam menggapai semua yang saya harapkan dan saya cita-cita kan. Tulisan tersebut sampai saat ini selalu saya pajang dan sudah terlihat sedikit menguning dan lusuh. Tapi terlihat unik sehingga menarik perhatian hehe..

Saya orang nya memang memiliki banyak cita-cita dari kecil dan sepertinya akan selalu berubah/bertambah seiring berkembang nya jaman dan usia. Tapi semua cita-cita tersebut alangkan indah nya apabila diridhoi oleh Allah.
Cita-cita kita sebagai manusia seharus nya hanya 1, yaitu mendapatkan ridho dari Allah, dengan keridhoan dari tuhan segala nya akan terasa indah dan menyenangkan. Kehidupan yang kita jalani adalah melewati jalan waktu kehidupan dunia untuk menuju Tuhan.

Category: | 0 Comments

0 comments to “Hubungan Cita-Cita Anda dengan Manusia dan Tuhan Sebagai Pencipta”